Ya Ampun! Demi Rp 100 Ribu, Remaja Ini Teguk Sebotol Sirup Tanpa Air

Jakarta - Ada-ada saja kelakuan anak millenial demi menarik perhatian. Seorang remaja tengah jadi sorotan usai aksinya meneguk sebotol sirup tanpa tambahan air.

Video berdurasi kurang lebih 1 menit ini mendadak viral di media sosial instagram. Dalam video terlihat aksi sekumpulan remaja pria yang asyik berkumpul sambil tertawa.

Ternyata tawa itu untuk menyemangati seorang temannya yang sedang meneguk sebotol sirup berwarna oranye. Sirup ini diteguknya langsung tanpa tambahan air sedikitpun.

Ya Ampun! Demi Rp 100 Ribu, Remaja Ini Teguk Sebotol Sirup Tanpa Air

Foto: instagram

Baca juga : 5 Minuman Manis Enak Ini Ternyata Banyak Mengandung Gula "Ya inilah peminum sirup, apakah bisa mendapatkan Rp 100 ribu. Kita lihat saja," kata pria yang merekam aksi ini sambil diiringi tawa.

Terlihat memang ada seorang remaja dengan kaos biru tengah duduk sambil menggenggam botol sirup. Ia tenyata tengah berusaha menghabiskan sirup ini. Perlahan air sirup berkurang hingga akhirnya ludes diteguk seluruhnya.

Dari aksi yang terekam bisa disimpulkan kalau remaja pria ini rela meneguk sebotol sirup demi mendapatkan uang Rp 100 ribu. Lokasi pengambilan video memang tidak jelas namun dari bahasa yang digunakan, aksi ini tampaknya dilakukan di Indonesia.

Meskipun ini jenis minuman, tetapi sirup yang manis dan kental sebenarnya bisa berbahaya jika dikonsumsi berlebihan. Kandungan gula pada sebotol sirup ini jelas beresiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan termasuk diabetes.

Foto: iStock

Unggahan yang kini banyak beredar di media sosial pun menuai banyak respon netizen. Kebanyakan orang menyayangkan aksi yang dilakukan sekelompok remaja ini.

"Duh pinter banget sih... Habis dapet duit langsung kena Diabetes seumur hidup. berobat biaya puluhan juta," ujar satu netizen.

"Emang dikira duit Rp 100 rebu bisa beli rumah, mobil ampe belain mati demi duit nilai kecil. Kaya nggak, mati iya," sahut netizen lain.

Nah menurut Anda, aksi seperti ini termasuk seru-seruan yang berbahaya atau wajar saja?

(dvs/odi)

Let's block ads! (Why?)