Seorang chef bernama Chris Sayegh menyebut dirinya sebagai chef herbal. Ia membuat aneka makanan dengan bahan dasar tumbuh-tumbuhan. Baru-baru ini, Chef Chris mengumumkan kalau ada menu istimewa yang ia racik menggunakan ganja.
![]() |
Baca juga : Kisah Ganja dan Makanan, Mulai dari Permen hingga Kafe Ganja Legal
Dilansir dari Insider (17/11) Chef Chris mengatakan pengalaman bersantap dengan menu ganja ini memiliki daya tarik tersendiri. "Ini merupakan sedikit peningkatan dalam bidang kuliner. Saya akan menunjukkan bagaimana kami meracik bahan makanan dengan tambahan ganja," kata Chef Chris.
Chef Chris bukanlah sekedar ahli masak biasa, ia mempelajari lebih dalam soal biologi sel molekuler, ia belajar kedokteran namun ternyata passionnya adalah memasak. Alhasil, ia memiliki visi misi untuk membuat aneka hidangan yang sekaligus bisa menjadi obat herbal.
Semua orang sebanarnya bisa saja mencampurkan ganja ke dalam masakan. Namun kembali lagi ke sisi kesehatan, Chef Chris mengatakan ganja tidak bisa terlalu banyak ditambahkan ke dalam makanan karena efeknya akan berbahaya. "Hanya dosis kecil saja yang ditambahkan dan menggunakan teknik khusus. Kami ingin orang merasakan sensasi berbeda usai makan hidangan ini tapi bukan berarti membuatnya tak sadar," lanjut Chef Chris.
Untuk hidangan racikannya juga Chef Chris tidak menggunakan ganja utuh melainkan sudah diolah dengan teknologi canggih. "Jika Anda tidak menghomogenisasi dengan benar, yang berarti mencampur semuanya dengan seksama dan menyebarkannya secara merata, maka satu orang akan mendapatkan gumpalan besar sementara orang lain tidak akan mendapatkan apa pun," beber Chef Chris.
![]() |
Baca juga : Perusahaan Ini Buat Jutaan Permen Ganja Per Bulan
Di restorannya, Chef Chris akan menjamu pengunjung dengan 10 hidangan termasuk wine. Beberapa hidangan ini antara lain salad kepiting, wagyu dengan onion caramel dan ikan kakap dengan soda dashi. Sebagai makanan penutup, ia menyediakan dessert rasa peach. Semua hidangan ini diolah dengan tambahan ganja.
Untuk bisa menikmati makanan unik ini, pengunjung harus merogoh kocek setidaknya $500 (Rp 7 juta). Eits, meskipun sudah punya uang tapi tidak semua pengunjung bisa makan dan minum dengan bebas. Ada beberapa peraturan yang harus dipatuhi mulai dari usia hingga kondisi kesehatan para pelanggan restoran.
Simak Video "Silong, Sashimi khas Indonesia"
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/odi)
Banyak Orang Rela Bayar Mahal Untuk Makanan Mengandung Ganja
Baca Selanjutnya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Banyak Orang Rela Bayar Mahal Untuk Makanan Mengandung Ganja"
Post a Comment