Search

5 Sambal Khas dari Luar Negeri yang Gak Kalah Pedas dari ...

Mayoritas masyarakat Indonesia terkenal doyan pedes. Gak heran, jenis sambal di Indonesia banyak sekali. Mulai dari sambal terasi, sambal bawang dan lain sebagainya. 

 Namun siapa sangka kalau cita rasa pedas nggak cuma menggoda di lidah orang Indonesia aja lho. Di negara-negara lain juga memiliki sambal khas yang dijamin nggak kalah pedes dari sambal belacan, Medan atau sambal dabu-dabunya orang Manado.

Penasaran apa aja? Yuk intip daftarnya berikut!

1. Piri-Piri (Afrika Selatan)

chichilicious.com

Piri-piri sendiri merupakan cabe rawit yang berasal dari Afrika Selatan. Selain ukurannya yang sedikit lebih besar dari cabe rawit di Indonesia, konon rasa cabe ini juga jauh lebih pedas. Cabe piri-piri atau juga disebut peri-peri biasa digunakan di sejumlah masakan Afrika Selatan dan juga sebagai bahan dasar pembuatan sambal.

2. Sriracha (Thailand)

media.foody.id

Sambal khas dari Negeri Gajah Putih ini, sudah cukup terkenal di kalangan pecinta kuliner pedas. Sriracha atau nama lainnya Prik Sriracha terbuat dari campuran cabai merah, bawang putih, garam, gula pasir dan cuka.

Masyarakat Thailand biasanya menikmati sambal ini untuk cocolan seafood, selain itu sambal yang memiliki citarasa pedas-asam ini juga cocok dipadukan dengan makanan berkuah seperti mie, soup bahkan hamburger dan hotdog.

3. Tabasco (Amerika Serikat)

tabasco.fi/

Nama sambal ini mungkin sudah nggak asing lagi ya di telingga kita, hehe. Sambal asal Amerika Serikat ini, terbuat cabe yang difermentasikan selama kurang lebih tiga tahun. Alamak mau makan sambal aja harus nunggu bertahun-tahun.

Bagi kalian yang belum sempet coba, rasa tabasco didominasi pedas dan asam. Serta cita-rasa dan aroma yang khas membuat tabasco tak hanya jadi cocolan wajib warga Amerika aja tapi juga negara-negara lain.

4. Achaar (India)

khabar.ndtv.com

Kalau di tanah air, kita mengenal acar adalah sambal pelengkap yang terbuat dari potongan mentimun, bawang merah dan cabai kemudian disiram cuka, garam dan gula namun berbeda dengan achaar milik India. Terkenal dengan masakan berbumbu rempah yang melimpah, sambal khas India ini juga menggunakan tambahan rempah-rempah.

Achaar biasanya dibuat dari campuran rempah-rempah, buah dan sayur seperti, mangga, tomat, timun, bawang merah, kol, kapur dan tentunya cabe. Semua bahan tersebut lantas dicincang halus kemudian dibumbui dengan garam dan minyak nabati. Cita rasa Achaar sangatlah pedas dan biasanya masyarakat India menggunakannya dalam berbagai hidangan masakan seperti kari dan samosa.

5. Gochujang (Korea Selatan)

quitegoodfood.co.nz

Pecinta drama Korea angkat tangannya! Mungkin bagi kalian yang hobi nonton drakor, pernah melihat penampakan sambal yang satu ini. Yap, namanya adalah Gochujang, sambal khas Korea Selatan ini lebih dikenal dengan pasta cabe-nya Korea. Gochujang dibuat dari campuran cabe bubuk, tepung beras ketan, pasta kedelai, gula dan juga garam.

Uniknya, Gochujang difermentasikan terlebih dahulu ke dalam pot tanah liat hingga berwarna merah terang dan teksturnya menyerupai pasta. Rasa sambal yang satu ini tidaklah terlalupedas dan ada cita rasa manisnya. Di Korea Selatan, sambal Gochujang biasa dipakai untuk campuran aneka masakan khasnya seperti Bulgogi, Tteokbokki dan Bibimbab.

Jadi menurut kamu, kira-kira  sambel dari negara yang paling pedes?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi di sini https://food.idntimes.com/dining-guide/angel-ai-rose/5-sambal-khas-dari-luar-negeri-yang-gak-kalah-pedas-dari-indonesia

Bagikan Berita Ini

0 Response to "5 Sambal Khas dari Luar Negeri yang Gak Kalah Pedas dari ..."

Post a Comment

Powered by Blogger.