Kreasi makanan kekinian bukan hanya pisang goreng saja tetapi juga onde-onde. Camilan ini dibuat dari adonan tepung ketan seperti onde-onde pada umumnya. Lalu diisi dengan pasta kacang hijau atau kacang merah yang legit.
Tetapi Onde-onde Decho Melted terbuat dari campuran tepung ketan dan kentang yang ditaburi biji wijen. Isiannya memakai bahan camilan kekinian. Ada alpukat, cokelat, strawberry, green tea dan capucino yang dibuat meleleh. Ketika digigit, isian onde-onde yang lumer akan terasa legit di lidah. Warna kulit onde-onde dibuat beragam sesuai dengan jenis isiannya.
Foto: Enggran Eko Budianto/detikfood
|
Onde-onde Decho Melted ini buatan Adinda Yudha Sari (21), warga Dusun/Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Inovasi kue khas Mojokerto ini dia ciptakan agar berbeda dengan onde-onde yang sudah banyak dijual di bumi Majapahit.
Bisnis Onde-onde Decho Melted ini ditekuni Adinda sejak 2016. Bagi penikmat onde-onde dari luar Mojokerto tak perlu khawatir. Karena Adinda siap melayani pesanan dan mengirimnya ke alamat tujuan.
Tak terkecuali selama bulan suci Ramadhan. Onde-onde Decho Melted buatan Adinda cocok untuk dijadikan makanan pembuka untuk berbuka puasa atau sebagai takjil.
Foto: Enggran Eko Budianto/detikfood
|
"Harga satu pak Rp 16 ribu, setiap pak isi 8 onde-onde," terangnya.
Memasukkan isian yang lumer, tambah Adinda, menjadi kesulitan khusus untuk membuta Onde-onde Decho Melted. Menurut dia jika kurang tepat, isian akan pecah saat onde-onde baru digoreng.
"Makanya saya selalu menggunakan api kecil untuk menggorengnya," tandasnya. (dvs/odi)
Siapa Mau Berbuka dengan Onde-onde Decho Isi Alpukat dan Cokelat Leleh Ini?
Baca Selanjutnya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Siapa Mau Berbuka dengan Onde-onde Decho Isi Alpukat dan Cokelat Leleh Ini?"
Post a Comment