Pilihan makanan di kawasan Ubud, Bali tidaklah terlalu banyak. Selain bebek goreng Bali ada beberapa rumah makan dengan menu asing dan tradisional Bali. Buat turis lokal pilihan tak terlalu banyak. Apalagi harga yang dipatok, harga turis yang relatif mahal.
Saat ngidam pizza, supir yang mengantar kami merekomendasikan gerai pizza lain, selain yang sering kamu singgahi. Letaknya juga agak nyempil di sepotong jalan kecil, Jl. Bisma. Tak ada area parkir sama sekali kecuali untuk beberapa motor dan sepeda.
Namanya Umah Pizza, sederhana seperti tampilan gerai yang dilengkapi beberapa kursi rotan putih dan meja kayu untuk makan di tempat. Bagian tengah gerai dipakai sebagai tempat meracik pizza sekaligus oven batu. Kalau mau bisa melihat proses pizza diracik hingga matang.
Foto: Herdian Soenarko
|
Ternyata gerai ini cukup ramai, banyak pesanan pizza takeaway dan tak henti-henti hidung kami ditiup aroma wangi ragi adonanan pizza plus gurih keju yang semerbak. Jadi makin lapar dan tergoda!
Informasi bahwa pizza di Umah Pizza harganya murah memang terbukti. Rata-rata Rp 50.000 untuk pizza ukuran besar (32 cm). Di sini bisa memilih pizza ukuran mini (12 cm) dan kecil (20 cm). Pilihan toppingnya sangat banyak, dari yang klasik hingga pizza manis atau dessert pizza.
Mixed Green Salad kami pilih sebagai pembuka yang disajikan cepat. Campuran daun selada, lettuce dan potongan buncis ini disiram saus balsamico yang kecut segar. Lumayan segar buat menanti pizza siap disajikan. Selain perlu waktu sekitar 15 menit untuk pizza, antrean pesanan membuat sedikit lebih lama.
Foto: Herdian Soenarko
|
Pizza Regina ukuran 32 cm disajikan panas mengepul di hadapan kami. Wangi roti tercium enak. Pizza ini memakai topping saus tomat segar, ham, jamur champignon dan keju mozzarella. Saus tomatnya terasa segar karena buatan sendiri. Terlihat pada kotak plastik besar di meja racik pizza.
Bakaran pizzanya kecokelatan, kulitnya tipis dan rasanya renyah krenyes. Toppingnya juga merata disebarkan ke seluruh permukaan pizza ini. Tidak pelit dan bahannya terasa segar banget.
Sebelum pizza habis kami tergoda memesan hidangan utama, Chicken Mushroom. Wah, ternyata pesanan ini berupa mashed potatoes yang disiram saus jamur creamy. Porsinya lumayan besar hampir memenuhi piring datar yang besar. Tampilan tak terlalu menarik.
Irisan jamur chamignonnya kenyal segar dan sausnya creamy karena memakai susu. Sedangkan mashed potatoes-nya lembut tetapi tidak terlalu gurih sehingga pas dinikmati dengan saus jamur yang creamy. Sudah dimakan berdua, porsi Chicken Mushroom ini memang super mengenyangkan.
Foto: Herdian Soenarko
|
Karena penasaran dengan pizza deseert, kamu menutup makan malam dengan Chocolate pizza ukuran kecil. Toppingnya potongan cokelat leleh, krim dan pisang. Cukup enak dan pizza ini memang kudu dimakan hangat supaya terasa lelehan cokelatnya.
Yang menyenangkan, Umah Pizza melayani pesan antar lewat telepon. Kalau lagi santai-santai di Ubud pengin ngemil pizza bisa jadi pilihan. Selain harganya terjangkau pelayanannya cepat. Sepertinya kami bakal balik lagi kalai ke Ubud.
Kamu punya pengalaman bersantap atau jajan yang menarik? Kamu bisa mengirimkan ke SINI!
Simak Video "Lapis Dekor, Oleh-Oleh Baru Khas Bali"
[Gambas:Video 20detik]
(odi/odi)
Ngemil Pizza Italia yang Renyah, Enak dan Murah di Ubud
Baca Selanjutnya
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ngemil Pizza Italia yang Renyah, Enak dan Murah di Ubud"
Post a Comment